TangerangMerdeka – Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menggelar Mookervart Bike Park Race 2023 di bantaran kali Mookervart, Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang.
Kegiatan yang diikuti para peserta dari berbagai kalangan tersebut diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-30 Kota Tangerang, Sabtu, 18 Maret 2023 pagi.
Tampak Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dan wakilnya, Sachrudin, beserta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga Camat juga mengikuti kegiatan ini melalui kelas alias kategori eksekutif.
Setelah mengikuti balap sepeda selama satu putaran atau lap, Arief dan Sachrudin membuka Mookervart Bike Park Race 2023 untuk kategori lainnya seperti kelas junior, master junior, dan master senior.
“Terima kasih semuanya, selamat bertanding di Mookervart Bike Park Race 2023 pertama di Kota Tangerang. Ini tentunya menjadi kebanggaan. Semoga masyarakat bisa menikmati trek ini,” ucap Arief.
Arief juga menyampaikan terima kasih kepada Dinas PUPR Kota Tangerang yang telah membangun sarana olahraga di bantaran Mookervart. Menurutnya, bantaran Mookervart ini sebelumnya kumuh, tetapi kini menjadi destinasi wisata.
“Terima kasih teman-teman PU sudah bangun fasilitas ini. Semoga ini menjadi sarana publik yang bisa dinikmati bersama, mari jaga kebersihannya. Tadinya tidak terawat, sekarang bisa sama-sama menikmati Mookervart Bike,” imbuh Arief.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Ruta Ireng Wicaksono mengungkapkan, bahwa Mookervart Bike Park Race 2023 diselenggarakan dalam rangka memeriahkan HUT ke-30 Kota Tangerang yang diperingati setiap tanggal 28 Februari.
“Jadi, memang kenapa dua minggu setelah HUT 30 Kota Tangerang, karena supaya kegiatannya tersebar, jadi meriahnya panjang,” ungkapnya.
Adapun dalam Mookervart Bike Park Race 2023, katanya, pihaknya memfasilitasi komunitas sepeda terutama pecinta off-road. “Biasanya komunitas ini main di jalur Pisang Cipondoh, sekarang coba di Mookervart, karena di sini lebih panjang treknya ada 5,2 kilometer, kemudian juga rintangannya lebih menantang, tanjakan lebih bervariasi.”
Dia menerangkan, para peserta Mookervart Bike Park Race 2023 mengikuti berbagai kategori seperti kelas junior dengan usia maksimal 14 tahun, master junior dengan usia maksimal 39 tahun, dan master junior dengan usia di atas 39 tahun.
“Ada juga kelas eksekutif yaitu untuk teman-teman OPD dan camat, karena memang mereka amatir,” jelasnya.
Menurut Ruta, trek Mookervart ini cukup menantang, dan cocok dirasakan bagi pecinta sepeda gunung. “Luar biasa rasanya, jadi kalau di medsos kita sosiasilasi poster, kita bilang jaraknya untuk kelas eksekutif setengah lap itu 2,7 kilometer, ada komentar mereka bilang pendek. Tapi setelah dicoba, ternyata tanjakannya yahud, terus juga ada efek-efek lumpur yang menyebabkan menguras tenaga, jadi itu menyita energi,” katanya.
Ruta menambahkan, keberadaan Kali Mookervart yang telah sejak 2020 saat ini sudah cocok dijadikan sebagai destinasi wisata dan olahraga. Dia berharap, bantaran Mookervart yang memiliki suasana alam di tengah kota ini bisa mendorong aktivitas sport tourism.
“Jadi motivasinya ke depan juga bisa untuk sport tourism, apalagi tidak jauh dari kali ini ada heritage juga, jadi ada pintu air yang dibangun saat zaman Belanda,” paparnya.
Atlet bike park asal Kota Tangerang, Fendi menuturkan, acara Mookervart Bike Park Race 2023 sangat meriah. “Kalau saya lihat acara ini lebih meriah dan treknya sudah lumayan lebih bagus dari acara yang sebelumnya. Semoga nanti ke depannya buat event-event berikutnya semakin bagus,” pungkasnya.(Air)