TANGERANGMERDEKA – Rumah seorang dukun pengobatan di Kelurahan Pajang, Kecamatan Benda, Kota Tangerang, digerebek puluhan warga.
Para warga mengaku menjadi korban praktik penipuan pria berinisial T itu.
Salah satu korban penipuan itu Syahrul. Dia mengaku sudah habis uang puluhan juta untuk biaya pengobatan, tetapi penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh.
“Sakit sebelah, dari kepala sampai kaki tangan ya. (Sudah habis biaya) Rp 30 juta-an,” kata Syahrul dilansir dari Beritasatu, Minggu, 18 Februari 2023.
Baca juga:Â Bocah Jualan Masker di Jalanan Batuceper Tangerang untuk Bantu Pengobatan Ibu, Warganet: Ayo Bantu
“Haduh nggak ada perubahan, malah sekarang saya berobat ke dokter,” imbuhnya.
Syahrul menganggap praktik pengobatan alternatif yang dilakukan T tidak wajar. Sebab, setiap dirinya datang ke lokasi diharuskan membayar uang jutaan dengan diberi imbalan benda klenik sebagai penangkal mahluk gaib.
“Iya gimana ya, yang enggak wajarnya ini harus keluar (uang) sekian-sekian. Nggak wajar gitu cara pengobatannya juga ya, jadi kayak nanem-nanem (benda klenik) gitu lah,” katanya.
Syahrul mengaku sudah selama lima kali datang ke tempat dukun tersebut. Saat di sana, Syahrul hanya diberikan pengobatan cara di uap dengan air panas dan cairan minyak.
“Diuap doang. Diuap pakai air panas sama diborehin minyak,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan Jalih. Dia berobat bagian kaki yang kerap mengalami sakit ketempat dukun itu berdasarkan informasi dari mulut ke mulut orang lain.
Baca juga:2 Kubu Ormas Bentrok Rebutan Lahan Parkir di Larangan Tangerang, Polisi: Sudah Kondusif
“Iya saya sakit kaki ya, awalnya tapi masih bisa jalan sih. Ya karena kita kalau orang berobat sakit itu siapa yang bilangin tentu kita cari begitu ya,” ucapnya.
Setelah menjalani perobatan Jalih mengaku janggal. Sebab bukan obat obatan yang diterimanya namun justru benda semacam keris yang diberikan oleh T.
“Jadi barangnya begitu dibuka ya itu isinya seperti kayak boneka. Barangnya ada keris-keris kayak gitu. Aduh kok ini pak ustaz sampai kayak gini sekali gitu. Apa itu bendanya bakal penangkal (makhluk gaib) apa bagaimana saya kurang tahu juga,” ungkapnya.
Baca juga:Cegah Kematian Ibu dan Bayi, Dinkes dan RS Tangerang Kerjasama Mudahkan Rujukan Kegawatdaruratan
Jalih mengaku sudah mengeluarkan uang sebesar Rp 7 juta untuk menuruti permintaan dukun tersebut. Pasalnya jika menolak, dirinya disebutkan T akan terkena musibah.
“Diharuskan, harus ada kalau bapak nggak ada ini nanti ada hal-hal yang nggak diinginkan,” jelasnya.
